SEMARANG - Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah, Dr. A. Yuspahruddin menggelorakan semangat pembangunan Zona Integritas kepada seluruh pegawai saat ia memimpin apel pagi, Senin (13/03).
Semangat Zona Integritas ia kobarkan untuk membangkitkan semangat kebersamaan guna mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi.
Terlebih lagi dalam waktu dekat kontestasi meraih predikat Zona Integritas menuju WBK dan WBBM akan segera dimulai.
"Pembangunan zona integritas dalam rangka reformasi birokrasi ini sasarannya adalah birokrasi yang bersih dan akuntabel, akuntabel itu artinya dapat dipertanggungjawabkan, " katanya.
"Maka dari itu kita harus mempersiapkan dengan baik kontestasi WBK dan WBBM kali ini, " imbuhnya.
Lebih lanjut mantan Kakanwil Aceh ini menekankan esensi dari WBK itu sendiri yang patut diamalkan.
“Tidak hanya predikat WBK-nya saja yang dicapai, tapi juga esensinya. Yaitu tidak ada korupsi, tidak ada KKN, dan tidak ada pungli serta pelayanan kepada masyarakat selalu ditingkatkan, ” tegasnya.
Guna mencapai WBK di tahun ini, Ia kembali mengingatkan untuk selalu bekerja dengan baik agar pelayanan publik dapat berjalan maksimal.
"Kita harus bekerja dengan baik agar pelayanan publik untuk masyarakat pun dapat maksimal, pelayanan publik bukan hanya pelayanan secara fisik namun juga terkait sosialisasi produk hukum, " ujarnya.
"Kita hidupkan kembali podcast untuk mensosialisasikan berbagai materi kepada masyarakat, karena itu termasuk dalam pelayanan publik, " sambungnya.
Baca juga:
Sifat Egoisme Dapat Menghancurkan Hubungan
|
Diakhir amanatnya, Yuspahruddin juga menyampaikan pesan untuk tidak perlu khawatir jika akhirnya tidak mendapat predikat WBK/WBBM.
Menurutnya yang terpenting ialah melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, sebagai pelayan yang baik dan tidak KKN.
"Tidak perlu khawatir kalau akhirnya tidak mendapatkan WBK, yang terpenting kita bekerja sudah menerapkan WBK itu sendiri, " pungkasnya menutup amanat.
Mengikuti apel pada kesempatan ini, Kepala Divisi Administrasi Hajrianor, Kepala Divisi Pemasyarakatan Supriyanto, Pejabat Administrasi, Fungsional, Pelaksana, PPNPN Kantor Wilayah, serta Mahasiswa magang.